Contoh Cara Berpromosi yang Tidak Baik dan DILARANG!

Anda mungkin sudah sering mendengar istilah spam. Setidaknya, di email Anda ada folder SPAM atau Bulk. Isinya adalah email-email yang tak jelas, yang tidak Anda butuhkan, dan seringkali membuat jengkel.

Berikut saya cantumkan pengertian SPAM yang dikutip dari http://www.bluefame.com/lofiversion/index.php/t97309.html

SPAM atau junk mail adalah penyalahgunaan dalam pengiriman berita elektronik untuk menampilkan berita iklan dan keperluan lainnya yang mengakibatkan ketidaknyamanan bagi para pengguna web. Bentuk berita spam yang umum dikenal meliputi: spam surat elektronik, spam instant messaging, spam Usenet newsgroup, spam mesin pencari informasi web (web search engine spam), spam blog, spam berita pada telepon genggam, spam forum Internet, dan lain lain.
Spam ini biasanya datang bertubi-tubi tanpa diminta dan sering kali tidak dikehendaki oleh penerimanya. Beberapa contoh lain dari spam ini bisa berupa surat elektronik berisi iklan, sms pada telepon genggam, berita yang masuk dalam suatu forum newsgroup berisi promosi barang yang tidak terkait dengan aktifitas newsgroup tersebut, spamdexing yang mendominir suatu mesin pencari (search engine) untuk mencari popularitas bagi suatu URL tertentu, ataupun bisa berupa berita yang tak berguna dan masuk dalam suatu blog, buku tamu situs web, dan lain-lain.
Spam dikirimkan oleh pembuat iklan dengan biaya operasi yang sangat rendah, karena spam ini tidak memerlukan mailing list untuk mencapai para pelanggan-pelanggan yang diinginkan. Sebagai akibatnya banyak fihak yang dirugikan. Selain pengguna Internet itu sendiri, ISP (penyelenggara layanan Internet atau Internet service provider), dan masyarakat umum juga merasa tidak nyaman. Karena biasanya sangat mengganggu dan kadang-kadang membohongi, berita spam termasuk dalam kegiatan melanggar hukum dan merupakan perbuatan kriminal yang bisa ditindak melalui undang-undang Internet.

* * *

Contoh SPAM alias Cara Berpromosi yang Tidak Baik alias Dilarang:

Catatan: Yang saya tulis di sini hanyalah beberapa contoh saja. Bila ketemu contoh lain, insya Allah akan segera di-update ya 

1. SPAM Melalui Email Pribadi

1. Mengirim pesan iklan kepada orang yang belum Anda kenal. Atau walau Anda kenal, tapi hanya kenal biasa. Dan Anda belum tahu apakah dia tertarik atau tidak pada produk/jasa yang Anda iklankan.
   .
2. Mengirim pesan iklan kepada banyak orang sekaligus
   (Saran: Lebih baik, Anda mengirim pesan iklan kepada orang yang benar-benar sudah Anda kenal. Anda sudah tahu bahwa dia memang tertarik pada produk yang Anda iklankan. Lalu sapalah dia secara personal. Intinya, sama seperti ketika Anda mengirim email kepada sahabat terbaik Anda.
   .
3. Membuat signature berisi iklan yang sangat panjang, misalnya lebih dari 5 baris.

2. SPAM melalui Facebook

1. Menulis iklan di Wall orang lain.
   .
2. Menulis iklan di Wall sebuah group atau fan page milik orang lain.
   .
3. Mengomentari sebuah status atau notes dengan pesan iklan.
   .
4. Mengirim pesan iklan lewat personal message (pesan pribadi) kepada orang yang belum Anda kenal. Atau walau Anda kenal, tapi hanya kenal biasa. Dan Anda belum tahu apakah dia tertarik atau tidak pada produk/jasa yang Anda iklankan.
   .
5. Mengirim pesan iklan lewat personal message (pesan pribadi) kepada banyak orang sekaligus
   (Saran: Lebih baik, Anda mengirim pesan iklan kepada orang yang benar-benar sudah Anda kenal. Anda sudah tahu bahwa dia memang tertarik pada produk yang Anda iklankan. Lalu sapalah dia secara personal. Intinya, sama seperti ketika Anda mengirim email kepada sahabat terbaik Anda.
   .
6. Membuat group, lalu mengajak orang lain untuk ikutan, lalu Anda membombardir semua anggota group dengan pesan-pesan iklan.
   .
7. Membuat tulisan atau gambar atau video atau status atau apapun yang berbau iklan, lalu Anda men-tag orang lain ke tulisan dst tersebut.

3. SPAM melalui blog milik orang lain

1. Mengomentari sebuah tulisan dengan teks atau apapun yang isinya berupa iklan.
   .
2. Mengisi buku tamu, shoutbox atau fasilitas-fasilitas lain di blog tersebut, dengan pesan-pesan iklan.

NB: Kalau melalui blog Anda sendiri sih, terserah Anda mau beriklan dengan cara apapun sesuka Anda. Tapi tentu saja, Anda tetap harus menyampaikan iklan secara baik dan sopan, juga jangan terlalu sering. Sebab bila seperti itu, orang-orang akan bosan dan meninggalkan blog Anda.

4. SPAM melalui Mailing List (Milis)

1. Mengirim pesan iklan secara terang-terangan ke milis tertentu, padahal di milis tersebut sudah ada aturan untuk tidak boleh beriklan.
   .
2. Mengirim pesan iklan secara terang-terangan  ke milis tertentu SETIAP HARI, padahal di milis tersebut sudah ada aturan bahwa beriklan hanya boleh di hari tertentu, misalnya setiap hari Senin.
   .
3. Mengirim pesan iklan yang secara terang-terangan ke milis tertentu, dan isi iklan Anda tidak sesuai dengan topik milis tersebut. Contoh: Mengirim iklan “dijual anjing herder” ke sebuah milis otomotif.
   .
4. Me-reply atau membalas pesan tertentu dengan pesan berupa iklan terang-terangan.

Saran: Dalam beriklan lewat milis, sebaiknya Anda bertegur sapa dulu dengan para peserta milis. Akrabkan diri Anda dengan mereka. Setelah itu, silahkan kirim iklan Anda dengan cara yang sesuai aturan milis. Kirimlah ikan Anda dengan konsep seperti yang dibahas pada tulisan sebelumnya: Yakni konsep memberi dan ditulis dengan cara yang baik, menarik, dan bermanfaat bagi pembaca.

5. SPAM melalui Forum diskusi

1. Menulis posting iklan secara terang-terangan di forum tertentu yang bukan merupakan forum iklan.
   .
2. Menulis posting iklan secara terang-terangan di sebuah forum diskusi, padahal di forum diskusi tersebut terdapat aturan untuk tidak boleh beriklan.
   .
3. Menulis posting iklan secara terang-terangan ke forum tertentu, dan isi iklan Anda tidak sesuai dengan topik forum tersebut. Contoh: Mengirim iklan “dijual anjing herder” ke sebuah forum dengan topik otomotif.
   .
4. Me-reply atau membalas posting tertentu dengan pesan berupa iklan terang-terangan.
   .
5. Mengirim personal message berisi iklan kepada anggota forum diskusi yang tidak Anda kenal (atau Anda kenal tapi hanya kenal biasa) dan Anda belum tahu apakah orang tersebut tertarik atau tidak tertarik pada produk/layanan yang Anda tawarkan.

* * *

Intinya:
Dalam berpromosi, gunakanlah cara-cara yang baik, tidak mengganggu kenyamanan dan privasi orang lain.

Pada tulisan berikutnya, insya Allah akan kita bahas tentang cara berpromosi yang baik dan jitu.

Oleh: Jonru

Panduan Bisnis Internet: